Friday, January 27, 2017

Mengenal Cout Dan Cin Di pemograman C++

Cout dan cin adalah dua syntax yang mempunyai fungsi berbeda. Pada artikel sebelumnya, anda pasti sudah menjumpai banyak sekali syntax cout, tapi apakah anda sudah mengerti betul apa itu cout ? kalau belum, mari kita cari tau..


Apa itu cout ?


Cout adalah syntax yang berfungsi untuk menampilkan hasil ke layar, dalam penulisannya cout harus disertakan dengan tanda << dan diakhiri dengan tanda ;

Penulisan dasar untuk cout :

cout <<"Pernyataan";
Intinya dalam penulisan cout ingatlah 4 Hal ini :
Cout << " " Pernyataan ;
Dengan penjelasan :
- (Cout) adalah syntax untuk menampilkan pernyataan ke layar
- (<<) adalah syntax yang menunjukkan arah masuknya sebuah pernyataan
- (" ") atau (dua) kutip dua berfungsi sebagai penanda awal dan akhir dari sebuah pernyataan
- (;) adalah akhir dari syntax cout , dan juga sebagai akhir dari syntax lainnya.
Conto program dengan cout dasar:

 #include <iostream>
 using namespace std;
 main()
 {
    cout<<"Halo apa kabar ? ";
 }

Halo apa kabar ?

Jika kita ingin menambahkan ekspresi maka seperti ini penulisannya :

cout<<"Pernyataan"<<Ekspresi;

Contoh program dengan cout dan ekspresi :

 #include <iostream>
 #include <string>
 using namespace std;
string b;
 main()
 {
    b = "Sudah lama tidak berjumpa";     

    cout<<"Halo apa kabar ? "<<b;
 }

Halo apa kabar ? Sudah lama tidak berjumpa

Kita pun bisa memberi garis baru sebelum pernyataan b, dengan menambahkan endl
Contoh penulisan :

cout<<"Pernyataan"<<endl<<Ekspresi;

Contoh program cout menggunakan ekspresi dan endl :

 #include <iostream>
 #include <string>
 using namespace std;
string b;
 main()
 {
    b = "Sudah lama tidak berjumpa";

    cout<<"Halo apa kabar ? "<<endl<<b;
 }

Halo apa kabar ?
Sudah lama tidak berjumpa

Apa itu cin ?


Cin adalah syntax yang digunakan untuk menginput nilai dan membaca nilai tersebut
Contoh penulisan dasar cin

Cin>>variabel;

Contoh program menggunakan cin :

#include <iostream>

using namespace std;
string a;
main()
{
 cout<<"masukkan nama anda ";cin>>a;
 cout<<a;
}

Dengan penjelasan : Syntax cin>>a; akan membaca dan menyimpan hasil dari ketikan anda pada saat memasukkan nama, lalu ditampilkan dengan cout yang dibawah.

Jika anda mempunyai pertanyaan sekitar cout dan cin, silahkan berkomentar.

Wednesday, January 25, 2017

Mengenal operator di C++

Apa itu operator

Operator adalah symbol yang digunakan untuk melakukan perhitungan dan manipulasi program. Pada pemograman C++ terdapat beberapa operator yang dibedakan menjadi beberapa bagian :

Operator Aritmatika


Operator artitmatika digunakan untuk melakukan perhitungan suatu bilangan, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan sisa dari pembagian. Macam macam operator aritmatika :
OperatorKeterangan
+ Penjumlahan
- Pengurangan
* Perkalian
/ Pembagian
% Sisa pembagian
++ Menambah 1 nilai
- - Mengurangi 1 nilai
Contoh operator + :

int a = 10 // a = 10
int b = 5  // b = 5
a + b = 15  // a ditambah b = 15

Contoh operator - :

int a = 10 // a = 10
int b = 5  // b = 5
a - b = 5  // a dikurang b = 5

Contoh operator * :

int a = 10 // a = 10
int b = 5  // b = 5
a * b = 50  // a dikali b = 50

Contoh operator / :

int a = 10 // a = 10
int b = 5  // b = 5
a / b = 2   // a dibagi b = 2

Contoh operator % :

int a = 10 // a = 10
int b = 5  // b = 5
a % b = 0   // a dibagi b = 2 , sisa = 0

Contoh operator ++ :

int a = 10 // a = 10
int b = 5  // b = 5
a++ = 11   // nilai a bertambah 1

Contoh operator - :

int a = 10 // a = 10
int b = 5  // b = 5
a-- = 9    // nilai a berkurang 1


Itulah operator artimatika, selanjutnya..

Operator relasi atau perbandingan


Operator relasi berfungsi untuk membandingkan dua buah nilai. Hasil dari perbandingan operator ini menghasilkan nilai numeric 1 (True) atau 0 (False).

Macam macam operator relasi :
Operator Keterangan
== Sama dengan
!= Tidak sama dengan
> Lebih dari
< Kurang dari
>= Lebih dari sama dengan
<= Kurang dari sama dengan
Contoh operator relasi (perbandingan) :

#include <iostream> 
#include <conio.h>

using namespace std;

main() { 
int nilai; 
nilai = 10 == 5 ;                          // hasil ungkapan : salah(0)
cout << "Nilai = " << nilai << endl; 
nilai = 10 != 5 ;                          // hasil ungkapan : benar(1)
cout << "Nilai = " << nilai << endl; 
nilai = 10 >  5 ;                          // hasil ungkapan : benar(1)
cout << "Nilai = " << nilai << endl; 
nilai = 10 <  5 ;                          // hasil ungkapan : salah(0)
cout << "Nilai = " << nilai << endl; 
nilai = 10 >= 5 ;                          // hasil ungkapan : benar(1)
cout << "Nilai = " << nilai << endl; 
nilai = 10 <= 5 ;                          // hasil ungkapan : salah(0) 
cout << "Nilai = " << nilai << endl; 

}

Nilai = 0
Nilai = 1
Nilai = 1
Nilai = 0
Nilai = 1
Nilai = 0

Operator kondisi


Operator kondisi adalah bentuk sederhana dari if dan else , operasi ini menilai apakah nilai yang dimasukkan benar atau salah.

Bentuk umum dari operator kondisi :
(pernyataan ?) (jika benar) (jika salah)
Contoh operator kondisi :

#include <iostream> 
#include <conio.h>
 
using namespace std;
 
main() 
{ 
   int a, b, c; 
   a = 10; 
   b = 5;
   c = (a > b) ? a : b; /* Jika a > b , maka variabel a akan muncul
                         Jika tidak maka variabel b yang akan muncul*/
 cout << "Hasilnya adalah = " <<c;  
 
}
Untuk hasilnya :

Hasilnya adalah = 10

Operator penugasan


Operator penugasan berfungsi sebagai pernyataan nilai dari sebuah variable :
Operator keterangan
= Sisi kanan menjadi nilai dari sisi kiri
+= Sisi kanan ditambah sisi kiri menjadi nilai sisi kiri
-= Sisi kiri dikurang sisi kanan menjadi nilai sisi kiri
*= Sisi kanan dikali sisi kiri menjadi nilai sisi kiri
/= Sisi kiri dibagi sisi kanan menjadi nilai sisi kiri
Contoh operator penugasan = :

 int a; 

a = 10;          // Variabel A bernilai 10

Contoh operator penugasan += :

#include <iostream> 
#include <conio.h>
 
using namespace std;
 
main() 
{ 
 int a, b; 
 a = 10;          // Variabel A bernilai 10
 b = 5;          // Variabel B bernilai 5
 a+=b;          // A+ = B sama saja dengan A = A + B
 cout << "Hasilnya adalah = " <<a;  
 
}

Hasilnya adalah = 15
Contoh operator penugasan -= :

#include <iostream> 
#include <conio.h>
 
using namespace std;
 
main() 
{ 
 int a, b; 
 a = 10;          // Variabel A bernilai 10
 b = 5;          // Variabel B bernilai 5
 a-=b;          // A- = B sama saja dengan A = A - B
 cout << "Hasilnya adalah = " <<a;  
 
}

Hasilnya adalah = 5
Contoh operator penugasan *= :

#include <iostream> 
#include <conio.h>
 
using namespace std;
 
main() 
{ 
 int a, b; 
 a = 10;          // Variabel A bernilai 10
 b = 5;          // Variabel B bernilai 5
 a*=b;          // A* = B sama saja dengan A = A * B
 cout << "Hasilnya adalah = " <<a;  
 
}

Hasilnya adalah = 50
Contoh operator penugasan /= :

#include <iostream> 
#include <conio.h>
 
using namespace std;
 
main() 
{ 
 int a, b; 
 a = 10;          // Variabel A bernilai 10
 b = 5;          // Variabel B bernilai 5
 a/=b;          // A/ = B sama saja dengan A = A / B
 cout << "Hasilnya adalah = " <<a;  
 
}

Hasilnya adalah = 5
Contoh operator penugasan %= :

#include <iostream> 
#include <conio.h>
 
using namespace std;
 
main() 
{ 
 int a, b; 
 a = 10;          // Variabel A bernilai 10
 b = 5;          // Variabel B bernilai 5
 a%=b;          // A% = B sama saja dengan A = A % B
 cout << "Hasilnya adalah = " <<a;  
 
}

Hasilnya adalah = 0
Itu dia macam macam operator yang sekiranya wajib anda ketahui, jika anda punya pertanyaan seputar operator silahkan berkomentar dibawah.

*catatan : perlu diingat bahwa simbol % bukanlah persen, tapi Hasil sisa dari sebuah pembagian

Tuesday, January 24, 2017

Pengertian Tipe data dan Variabel

Nilai dari sebuah variabel akan selalu disimpan kedalam komputer sebagai bilangan 0 dan 1. Sebuah program tidak perlu mengetahui tempat penyimpanan variabel untuk melakukan eksekusi. Tetapi program dapat mengetahui kesamaan pada jenis data dari sebuah variabel. contoh : tempat penyimpanan nilai integer dengan nilai float berbeda, karena tidak sejenis.



Tipe data diklasifikasikan menjadi 4 macam :
  • Tipe Character : biasanya ditulis dalam bentuk abjad dan symbol seperti "A" dan "%" , Char merupakan tipe data yang umum digunakan dalam Tipe Character
  • Tipe Integer : biasanya ditulis dalam bentuk angka dan nilai seperti "1" dan "823" , Int merupakan tipe data yang umum digunakan dalam Tipe Integer
  • Tipe Float : biasanya ditulis dalam bentuk bilangan asli , bilangan cacah dan bilangan eskponen seperti "8.12" , Float dan Double merupakan tipe data yang umum digunakan dalam Tipe Float
  • Tipe Boolean : Ditulis dalam pemograman dengan bool , Boolean berfungsi menyatakan True / False
Tipe data Ukuran Jangkauan nilai
Char 1 byte signed: -128 to 127
unsigned: 0 to 255
Wchar_t 2 byte 1 karakter lebar
Short int 2 byte signed: -32768 to 32767
unsigned: 0 to 65535
Int 4 byte signed: -2147483648 to 2147483647
unsigned: 0 to 4294967295
Long int 4 byte signed: -2147483648 to 2147483647
unsigned: 0 to 4294967295
Float 4 byte +- 3.4e +- 38 (-7 digit)
Double 8 byte +-1.7e +- 308 (-15 digits)
Long double 8 byte 3.4 x 10-4932 s.d 1.1 x 10+4932
Bool 1 byte -

Variabel


Dalam pemograman C++ , variabel harus terlebih dahulu dideklarasikan sebelum digunakan. Bertujuan untuk memberitahu compiler tipe data dan ukuran apa yang akan disimpan.

Dalam penulisan variabel, dapat dilakukan dengan menulis tipe data terlebih dahulu kemudian identifier yang akan menjadi variabelnya.

Untuk Identifier, dapat diberi nama bebas, tanpa boleh ada spasi.

Contoh :

int a;
char b;

Pada coding diatas terdapat dua pendeklarasian variabel:
  • Pertama : int a; , variabel ini terdiri dari tipe data int  dan identifier a
  • Kedua : char b; , variabel ini terdiri dari tipe data char dan identifier b
Apabila ada tiga variabel mempunyai tipe data yang sama, maka dapat ditulis satu tipe data dan tiga identifier yang dipisahkan oleh koma:

Contoh :

 int a,b,c;

Sekarang mari kita buat program output perhitungan menggunakan variabel int :

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

// pemograman dengan operasi variabel

#include <iostream>
using namespace std;

main ()
{
  // pendeklarasian variabel:
  int a, b;
  int result;

  // proses:
  a = 5;                      // variabel a bernilai: 5
  b = 2;                      // variabel b bernilai: 2
  result = a - b;             /* variabel result merupakan pengurangan 
                                      dari variabel a dan variabel b */

  // mencetak hasil:
  cout << result;

 
}


3
Jangan khawatir jika anda belum terlalu paham, karena pada tutorial berikutnya akan dibahas lebih detail. Jika anda punya pertanyaan seputar artikel ini, silahkan berkomentar dibawah.

Monday, January 23, 2017

Struktur Pemograman C++


Cara paling mudah untuk belajar pemograman yaitu dengan latihan.

Latihan menulis coding terus menerus tentu saja akan mengasah kemampuan anda dalam mempelajari, mengingat dan memecahkan masalah dari coding tersebut.

Sekarang mari pahami struktur pemogramannya. Kita akan mencoba membuat program sederhana yang akan menghasilkan output "Have a nice day !" dilayar anda. Tentu saja ini adalah program yang sangat sederhana dengan elemen elemen dasar yang harus anda ketahui.

1 2 3 4 5 6 7

// Ini adalah program pertama saya

#include<iostream>
main()
{
 std::cout<<"Have a nice day !";
}

Have a nice day!
Di kotak bagian kiri adalah code untuk program ini, sedangkan di kotak bagian kanan adalah hasil dari program yang telah di eksekusi. Urutan angka di bagian paling kiri berfungsi sebagai line (baris) atau sebagai penanda dan untuk memudahkan jika terjadi error.

Mari kita bahas dari baris ke baris :

Baris 1 : // Ini adalah program pertama saya
              Dua garis miring ini bisa dibilang sebagai penanda, dengan keterangan untuk
              memudahkan si programmer. Seperti "Ini adalah program pertama saya" itu
              adalah keterangan yang menunjukkan bahwa ini adalah program pertama saya.
              Dua garis miring tidak mempunyai efek terhadap program yang akan dieksekusi.
Baris 2 : Baris kosong
              Baris kosong tidak memiliki efek terhadap program, hanya untuk memberi jarak
              dalam penulisan program.
Baris 3 : #include<iostream>
              Baris yang dimulai dengan tanda hastag (#) dikenal sebagai preprocessor.
              #include <iostream> berfungsi sebagai standar operasi untuk input dan output.
              Seperti membuat program (Have a nice day!) dilayar anda.     
Baris 4 : main()
              Main() bisa juga disebut sebagai function. Setiap function dapat dipanggil
              dalam pemograman, tapi dalam kasus ini, saya hanya menggunakan satu
              function. Jadi sudah otomatis terpanggil saat programnya dieksekusi.
Baris 5 dan 7 : { dan }
              Di baris ke 5, tanda ( { ) menunjukkan awal dari function main() Dan baris
              ke 7, tanda ( } ) menunjukkan akhir dari function main().
              Diantara { dan } terdapat statement dari fungsi tersebut. 
Baris 6 : std::cout<<"have a nice day!";
              Ini yang disebut sebagai statement, yaitu sebuah pernyataan didalam sebuah
              function yang di awali dengan tanda { dan diakhiri dengan tanda }

              Dalam statement ini terdapat tiga bagian :
              - Pertama, std::cout adalah standard character output
              - Kedua, operator (<<) menunjukkan apa yang di input ke std::cout
              - Dan yang terakhir adalah kalimat "Have a nice day!"

              Dalam penulisan statement harus diperhatikan penulisan titik koma (;).
              Tanda titik koma (;) berfungsi sebagai akhir dari sebuah statement.

Using namespace std


Pada codingan sebelumnya terdapat statement std::cout, tanpa std, cout tidak dapat berfungsi. Dalam melakukan penulisan std sebenarnya terdapat dua cara :

yaitu dengan menuliskan :

std::cout
Dan menuliskan :

using namespace std;
Contoh program satu statement dengan using namespace std :

1 2 3 4 5 6 7 8

// Ini adalah program pertama saya

using namespace std;
#include<iostream>
main()
{
 cout<<"Have a nice day !";
}

Jika kita menuliskan banyak statement, menggunakan using namespace std akan menjadi lebih mudah karena tidak perlu menuliskan std sebelum cout.

Contoh program tiga statement dengan menggunakan using namespace std :

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

// Ini adalah program pertama saya

using namespace std;
#include<iostream>
main()
{
 cout<<"Have a nice day !";
        cout<<"Hello !";
        cout<<"Thank you :)";
}
Bagaimana ? tentu lebih mudah bukan ?
Akan sangat merepotkan apabila terdapat seratus statement dan tidak menggunakan using namespace std.

Endl


Endl ini berfungsi memberi baris baru terhadap satu statement ke statement yang lainnya

Contoh penulisan Endl :

endl;
Contoh program tanpa endl;

1 2 3 4 5 6 7 8

// Ini adalah program yang tidak menggunakan endl

#include<iostream>
using namespace std;

main()
{
 cout<<"Halo ";
 cout<<"apa kabar? ";
}

Halo apa kabar?
Contoh program dengan endl :

1 2 3 4 5 6 7 8

// Ini adalah program yang menggunakan endl

#include<iostream>
using namespace std;

main()
{
 cout<<"Halo "<<endl;
 cout<<"apa kabar? "<<endl;
}

Halo 
apa kabar?
Perbedaan dari program 1 dan program 2 adalah program satu menuliskan kalimat ke samping, sedangkan program 2 dapat membuat garis baru, itulah fungsi endl. Jika ada pertanyaan atau kerumitan dalam memahaminya, silahkan berkomentar..

Cara Menggunakan Dev-C++

Dev-C++ merupakan salah satu free software atau bisa juga diartikan software ini dapat digunakan  secara gratis. Berfungsi sebagai salah satu compiler Bahasa pemograman C++, Dev-C++ mempunyai tampilan sederhana dan mudah digunakan.

Namun, apakah anda sudah dapat menggunakannya ? jika belum, silahkan anda baca panduan ini sampai akhir, jika sudah, anda bisa men skip tutorial ini dan pindah ke tutorial berikutnya.

Baiklah, Sebelum kita masuk ke materi pemograman C++ , saya akan memberitahu bagaimana cara menggunakan Dev-C++. Karena percuma saja kita install aplikasi tersebut tanpa tau cara menggunakannya.

Ini dia..

Cara Menggunakan Dev-C++


1. Pilih menu file di pojok kiri atas lalu pilih new >> source file



2. Disinilah tempat mengetik coding nya



3. Sekarang coba anda copy code dibawah ini dan paste di Dev-C++

1 2 3 4 5 6 7 8

// Cara menggunakan C++

#include<iostream>

main()
{
 std::cout<<"Hallo semua";
}

4. Klik menu execute lalu pilh compile and run. untuk mengeksekusi program


Nah, bagaimana ? mudah bukan, sekarang anda sudah mengerti bagaimana cara menggunakan Dev-C++.

Semoga bermanfaat.

Saturday, January 21, 2017

Compiler C++

Sebelum memulai belajar pemograman C++, pastikan anda sudah menginstall compilernya.

Apa anda sudah tau apa itu compiler? jika belum, maka mari kita cari tau :

Compiler adalah sebuah program yang men transformasikan kode dari Bahasa program kedalam bahasa pemograman lainnya (Bahasa program yang dituju). Itu menurut Wikipedia.

Untuk compiler, saya sendiri menggunakan Dev-C++, sebenarnya ada banyak sekali software yang bisa men compile Bahasa pemograman C++, namun disini saya merekomendasikan Dev-C++.

Saran saya, anda mendownload compiler yang sama dengan saya, agar tidak bingung nantinya. Namun jika anda menginstall compiler lain dan dapat menggunakannya, maka tidak masalah.

Oh iya, kenapa saya merekomendasikan Dev-C++ ?

Karena menurut saya Dev-C++ mempunyai tampilan yang sederhana dan tidak sulit untuk menggunakannya.

Baiklah, Sekarang saya akan memberikan tutorial, bagaimana cara mendownload dan menginstall Dev-C++.

Oke, langsung saja...

Cara mendownload Dev-C++


1. Klik disini untuk menuju link
2. Klik download seperti gambar dibawah


3. Download akan berjalan otomatis


4. Dan tunggulah sampai Dev-C++ selesai diunduh

Oke, jika sudah terunduh, untuk selanjutnya, kita hanya perlu menginstallnya..

Cara menginstall Dev-C++


1. File yang terdownload sudah dalam bentuk .exe , maka langsung dibuka atau double click pada filenya
2. Pertama kali yang akan muncul ialah pemilihan bahasa, pilihlah English karena Bahasa Indonesia belum tersedia di Dev-C++


3. Selanjutnya pilihlah I Agree , next dan install. tunggulah beberapa saat sampai selesai penginstalannya

4. Kemudian pilihlah finish lalu jalankan Dev-C++

5. Pada saat pertama kali dibuka, akan muncul first time configuration. Maka anda hanya perlu memilih bahasa lalu pilih next seperti gambar dibawah


6. Dan yeahh *scream Dev-C++ telah sukses terinstall dan siap digunakan


Nah, Itu dia cara mendownload dan menginstall Dev-C++. Jika anda masih bingung, jangan sungkan berkomentar. Semoga artikel ini dapat membantu.

Tuesday, January 17, 2017

2 Cara Mengganti Wallpaper Windows 10 dengan mudah

Sekarang saya akan membahas artikel tentang 2 Cara Mengganti Wallpaper Windows 10.

Dalam windows 10 ada yang namanya wallpaper..

Apa itu wallpaper ?

Wallpaper ialah gambar yang menjadi background di desktop anda.

Biasanya wallpaper digunakan untuk membuat tampilan desktop anda lebih menarik.


Karena, semakin bagus gambarnya..

..Semakin menarik pula desktop anda.


Ini adalah contoh wallpaper default saya :

2 Cara Mengganti Wallpaper Windows 10 dengan mudah

Dimana itu adalah wallpaper asli dari windows 10.

Belum juga saya ganti.

Oh iya, selain untuk membuat desktop menarik, wallpaper juga bisa digunakan untuk menunjukan identitas anda.

Misalkan anda adalah seorang programmer, maka anda dapat mengganti wallpaper anda dengan gambar coding untuk menunjukkan bahwa anda adalah seorang programmer yang paham bahasa komputer.

Tentu saja masih banyak lagi kegunaan wallpaper ini.

Seperti menunjukkan hobi, minat, bakat, kebanggaan dan kecintaan terhadap sesuatu dll.

Mari kita ambil contoh wallpaper tentang hobi :

Misalkan hobi saya adalah bermain bola, dan saya mempunyai klub favorit, maka saya akan menjadikan lambang klub favorit saya sebagai wallpaper, agar teman teman saya tau bahwa ini adalah klub favorit saya.

Begitu pula jika saya mempunyai pemain idola, maka saya akan menjadikan pemain tersebut sebagai wallpaper, agar teman teman saya tau bahwa saya adalah fans dari idola tersebut.


Nah, kira kira seperti itu penjelasan tentang wallpaper.

Pasti setelah membaca artikel ini, anda sudah dapat membayangkan gambar apa yang akan dijadikan wallpaper di desktop anda.

Baiklah , Sekarang mari kita kembali ke topik.

Berikut adalah 2 Cara Mengganti Wallpaper Windows 10 :


1. Cara Mengganti Wallpaper Windows 10 yang pertama :


  • Pertama anda harus di desktop
  • Lalu Klik kanan pada desktop
  • Pilih Personalize
  • Setelah itu pilih Browse , lalu anda pilih foto mana yang akan menjadi wallpaper anda
  • Dan gambar tersebut sudah menjadi wallpaper anda

2. Cara Mengganti Wallpaper Windows 10 yang kedua :


  • Pertama cari gambar yang akan anda pilih sebagai wallpaper
  • Lalu klik kanan pada gambar tersebut
  • Pilih Set as desktop background
  • Dan gambar tersebut sudah menjadi wallpaper anda

Nah bagaimana ? mudah bukan.

Sampai sudah kita dipenghujung artikel.

Yap, itulah 2 Cara Mengganti Wallpaper Windows 10 Dengan Mudah.

Semoga artikel ini dapat membantu anda dan terimakasih sudah membaca.